Sebelumnya saya sudah membuat sebuah tutorial “CARA BACKUP DATABASE MySQL di LINUX UBUNTU”, namun saya akan membuka kembali studi kasus baru tentang file Database MySQL yang sebelumnya dibackup ternyata kapasitasnya cukuplah besar sehingga memakan kapasitas penyimpanan harddisk dan komputer server juga bisa menjadi lambat.
Namun janganlah kawatir karena hal itu sudah ada solusinya yaitu mem-Backup Database MySQLnya sekaligus mengecilkan Filenya dengan cara mengkompres ( memakai ekstensi .gz).
Langsung saja saya praktekan dan sebenarnya hal ini sangatlah mudah dan sederhana.
STEP 1
Cek hasil sintax/kode/script Backup sebelumnya
mysqldump –u username –p –A > AllBackup.sql -- menjadi
mysqldump -u username -p -A | gzip > AllBackup.sql.gz
contoh :
mysqldump -u bayubla -p -A | gzip > AllBackup.sql.gz
Maka hasilnya seperti gambar berikut :
Jika anda ingin mengubah lokasi penyimpanannya maka anda dapat melihat pada artikel sebelumnya DISINI. Cukup mudah kan?
Bagaimana jika ditemukan error saat melakukan perintah tersebut.
Penyebabnya adalah sebagai berikut :
1. Cek User dan Pass database apakah sudah ada dan benar.
2. Cek Database MySQL apakah ada yang error.
3. Cek program gzip.
4. OS Corrupt.
Untuk caranya anda bisa cari di mbah Google dulu ya 😁.
Selesai.
Di lain waktu akan saya buka kasus tentang Backup Database kembali.
Kok tentang Backup Database lagi? Iya karena Backup Database MySQL ini sangatlah penting, dan pastinya anda tidak akan mau data yang sudah lama di input hilang begitu saja kan hehehe...
Terimakasih meluangkan waktu membacanya,
Salam Berbagi Ilmu Kebaikan.
Bayu Imandono
Namun janganlah kawatir karena hal itu sudah ada solusinya yaitu mem-Backup Database MySQLnya sekaligus mengecilkan Filenya dengan cara mengkompres ( memakai ekstensi .gz).
Langsung saja saya praktekan dan sebenarnya hal ini sangatlah mudah dan sederhana.
STEP 1
Cek hasil sintax/kode/script Backup sebelumnya
mysqldump –u username –p –A > AllBackup.sql -- menjadi
mysqldump -u username -p -A | gzip > AllBackup.sql.gz
contoh :
mysqldump -u bayubla -p -A | gzip > AllBackup.sql.gz
Maka hasilnya seperti gambar berikut :
Jika anda ingin mengubah lokasi penyimpanannya maka anda dapat melihat pada artikel sebelumnya DISINI. Cukup mudah kan?
Bagaimana jika ditemukan error saat melakukan perintah tersebut.
Penyebabnya adalah sebagai berikut :
1. Cek User dan Pass database apakah sudah ada dan benar.
2. Cek Database MySQL apakah ada yang error.
3. Cek program gzip.
4. OS Corrupt.
Untuk caranya anda bisa cari di mbah Google dulu ya 😁.
Selesai.
Di lain waktu akan saya buka kasus tentang Backup Database kembali.
Kok tentang Backup Database lagi? Iya karena Backup Database MySQL ini sangatlah penting, dan pastinya anda tidak akan mau data yang sudah lama di input hilang begitu saja kan hehehe...
Terimakasih meluangkan waktu membacanya,
Salam Berbagi Ilmu Kebaikan.
Bayu Imandono